Cari di Blog Ini

Selamat datang..
DNclays Souvenir menyediakan aneka souvenir, aksesoris jilbab, dan hadiah handmade unik untuk hari-hari istimewa anda. Kami juga menyediakan topper clay untuk pemanis towel cake bagi anda yang memiliki bisnis towel cake. Produk-produk kami berbahan clay. Jika anda customer baru dan berminat pada produk DNclays, silakan baca FAQs.
Jika masih ada pertanyaan yang belum terjawab di sini atau anda sudah menetapkan pilihan silakan hubungi kami lewat CONTACT yang tersedia. Kami akan senang hati membantu anda.

Selain model-model yang pernah kami buat, anda juga bisa memesan model-model clay lain sesuai kebutuhan dan budget. DNclays Souvenir merupakan pilihan untuk mendapatkan souvenir yang unik dan berkualitas.


Senin, 30 Mei 2011

Cara Mencegah Timbulnya Jamur Pada Clay Tepung

Clay tepung itu berbahan baku organik, jadi perlu diperlakukan berbeda dengan clay yang berasal dari bahan anorganik (misal polimer). Clay berbahan anorganik tentunya tidak bisa ditumbuhi organisme hidup, misal jamur. Sedangkan clay tepung tentunya bisa. Namun dengan perlakuan yang hati-hati saat proses pembuatan, pemakaian produk maupun penyimpanan, clay ini bisa awet sampai bertahun-tahun, mungkin sampai anda bosan :)

Saya ingin berbagi pengalaman dalam mencegah jamur ini bagi anda yang hobi membuat clay dari tepung atau anda yang memakai produk clay tepung.

Proses Pembuatan
1. Bersihkan tempat kerja atau meja kerja anda termasuk pula peralatan-peralatan yang anda gunakan. Tidak perlu steril seperti hendak melakukan tindakan bedah yah :) cukup bersih saja dari debu-debu dan minyak.
2. Gunakan pengawet makanan sesuai takaran. Pengawet ini harus tercampur homogen dalam adonan tepung.
3. Selalu gunakan adonan segar.
4. Keringkan clay sampai benar-benar kering.
5. Lapisi clay yang sudah kering tsb dengan lapisan tahan air. Beberapa orang memakai cat kuku transparan dan cat semprot transparan (merk apa saja).

Pemakaian dan Perawatan
Ini khusus untuk clay yang difungsikan sebagai aksesoris semacam bros, gantungan kunci, gantungan hp.
1. Sebaiknya jangan memegang clay dengan tangan dalam keadaan basah.
2. Clay jangan sampai terkena air dalam jumlah besar atau jumlah kecil tapi terus menerus, misal tercuci atau tertinggal di kamar mandi/wastafel.
3. Kalau clay sudah tidak tampak mengkilap lagi, anda bisa membersihkan debu-debu yang menempel kemudian melapisi ulang dengan cat kuku atau cat semprot transparan.

Penyimpanan
Ini khusus untuk clay yang difungsikan sebagai pajangan.
1. Kalau di dalam rumah atau kantor, sebaiknya hindarkan clay dari debu, misal di dalam lemari kaca atau di dalam box mika sekaligus bisa ditambahkan dessicant berupa silica gel di dalam wadah tsb. Jika tidak bisa dengan wadah cukup di dalam ruangan yang terjaga kebersihannya.
2. Sangat disarankan untuk menyimpan di tempat yang tidak lembab, tidak bersentuhan dengan lantai, jauh dari kamar mandi, wastafel atau ruangan yang panas dan gerah. Itulah mengapa pajangan dashboard mobil bisa sangat awet, karena dia berada dalam ruangan tertutup, apalagi ditambah dengan pengatur udara (AC) sehingga kelembaban udara bisa rendah. Yang diperlukan dari AC sebenarnya bukan suhu dinginnya namun kemampuannya menjaga kelembaban udara tetap rendah.

Beberapa hal di atas adalah usaha terbaik yang bisa kita lakukan untuk menjaga clay tepung bisa seawet clay non tepung. Dalam berbagai hal kadang tidak bisa semua itu dilakukan. Karena itu, setiap clay yang saya buat untuk pesanan dalam jumlah banyak (bukan yang satuan misalnya pajangan dashboard), saya selalu menyimpan retain sample (sampel pertinggal). Sampel ini sebagian saya simpan dalam kondisi yang biasa-biasa saja, tidak terlalu saya jaga. Sebagian berada dalam kemasan sama  ketika barang tersebut saya kirim. Sampai sejauh ini sampel-sampel tersebut masih berada dalam kondisi bagus dan tidak berjamur. Hanya ada beberapa yang saya tempatkan di tempat lembab dan berdebu setelah 2 tahun berlalu mulai berwarna kusam namun tetap belum tampak jamur tumbuh. Sejak 2009 ketika saya mulai menerima order clay tepung sampai saat ini, saya belum menerima keluhan tentang jamur. Mudah-mudahan memang tidak ada yang berjamur.

Jika teman-teman memiliki pengalaman lain bisa berbagi dengan meninggalkan komentar di bawah ini.




Tidak ada komentar:

Related Posts with Thumbnails